Not seperempat = 1 hitungan
Not seperempat berwarna hitam dengan tangkai yang naik atau turun. Saya menyebutnya not “stepping” karena not tersebut hanya melangkah dan bergerak. Dengan ketukan 4/4, Anda akan memiliki ukuran 4 not seperempat karena satu not seperempat memiliki 1 hitungan. Ingat musik dan matematika berjalan beriringan.
Setengah Catatan = 2 hitungan
Not setengah berwarna putih dengan tangkai di atasnya. Saat memainkan not jenis ini, Anda akan berhenti sejenak, seperti saat mendekati lampu lalu lintas kuning. Anda akan memainkan not setengah, menghitung 1 & 2 &. Dengan ketukan 4/4, Anda akan memiliki 2 not setengah dalam satu ketukan untuk dimainkan karena 2 + 2 = 4. Ingat musik dan matematika berjalan beriringan!
Jika Anda tidak yakin apa itu birama dalam musik tertulis, selalu ingat bahwa not yang ditempatkan di antara garis birama adalah birama. Garis birama membagi musik menjadi beberapa birama. Saat melihat sebuah karya musik, lihatlah bagian paling akhir dari sebuah lagu dan di sana Anda akan menemukan garis birama ganda.
Ulangi Titik (Tanda Ulangi)
Dua titik di akhir karya adalah tanda pengulangan, yang berarti memainkan lagu dari awal. Terkadang murid-murid saya bertanya, “Oh, apakah saya harus melakukannya?” Jawabannya adalah “ya” karena sang komposer bermaksud agar bagian musik itu dimainkan lagi! Cara lain untuk melihatnya adalah Anda tidak akan memiliki lebih banyak halaman untuk dibalik. Putar saja halaman pertama lagi atau mungkin hanya beberapa baris yang diulang. Tanda pengulangan adalah tanda yang sangat berharga.
Catatan Keseluruhan = 4 hitungan
Not utuh juga merupakan not putih, tetapi tidak memiliki tangkai. Saya menyebutnya not donat. Beberapa murid saya menyebutnya not “hamburger”! Saat Anda melihat not utuh, Anda harus menahan not tersebut dan menghitung, 1 & 2 & 3 & 4 &. Ini seperti berhenti di lampu merah.
Catatan Setengah Bertitik = 3 hitungan
Titik setelah not menambahkan setengah nilai not tersebut. Jadi, sekarang Anda memiliki 2 + 1 = 3 ketukan. Anda menahan not tersebut dan menghitung, 1 & 2 & 3 &.
Nah, yang keren adalah setiap jenis not musik memiliki tanda istirahat yang sesuai. Tanda istirahat berarti “jangan mainkan” seperti area istirahat. Terkadang itu berarti menyiapkan tangan Anda pada posisi dan bergerak ke atas, tetapi tetap tidak memainkan not, hanya istirahat! Contoh beberapa tanda istirahat adalah:
Istirahat seperempat
Bentuknya seperti huruf āZā dan seperempat sisanya dihitung 1.
Setengah Istirahat
Bentuknya seperti topi hitam. Setengah istirahat mendapat 2 hitungan atau ketukan hening. Setengah istirahat berada di atas garis ketiga.
Istirahat Sepenuhnya
Tampak seperti topi hitam terbalik. Seluruh bagian lainnya tergantung di bawah garis keempat. Lagu ini mendapat 4 hitungan atau ketukan hening.
Tiap birama dalam waktu 4/4 memiliki not dan jeda yang jumlahnya mencapai 4 hitungan.
Tanda Waktu
Tanda birama adalah dua angka yang ditulis di awal sebuah karya. Angka di bagian atas menunjukkan jumlah ketukan dalam setiap birama. Angka di bagian bawah menunjukkan jenis not yang mendapat satu ketukan.
2 berarti dua ketukan di setiap takaran
4 berarti not seperempat menerima satu ketukan atau hitungan.
3 berarti tiga ketukan pada setiap birama.
4 berarti not seperempat mendapat satu ketukan.
4 berarti empat ketukan di setiap takaran
4 berarti not seperempat mendapat satu ketukan.
Petunjuk Praktik
1. Tepuk tangan dan hitung iramanya dengan suara keras.
2. Mainkan dan ucapkan nama-nama not dengan lantang.
3. Mainkan dan hitung iramanya dengan suara keras.